Perkembangan Ilmu Pengetahuan masa modern adalah munculnya pandangan
baru yang merupakan kritik terhadap pandangan Aristoteles, yaitu ilmu
pengetahuan harus mencari untung, artinya untuk memperkuat kemampuan
manusia di buni ini. Pada abad-abad berikutnya, di dunia barat dan dunia
diluar barat dapat dijumpai keyakinan dan kepercayaan bahwa ilmu pada
masa modern adalah munculnya pandangan baru yang disebut ilmu pengetahuan. Eropa
dari Islam, ketika umat Islam larut dalam kegemilangan sehingga tidak
memperhatikan lagi pendidikan, maka Eropa tampil mencuri ilmu
pengetahuan dan belajar dari Islam. Eropa kemudian bangkit dan Islam
mulai dijajah dan mengalami kemunduran. Hampir seluruh wilayah dunia
Islam dijajah oleh Bangsa Eropa.

Penemuan-penemuan baru dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi muncul
di Eropa. Misalnya dalam bidang mesin, listrik, radio, yang semuanya
itu menunjang semakin kuatnya Eropa terhadap dunia Timur.
Dalam membuka mata kaum muslimin akan kelemahan dan
keterbelakangannya, sehingga akhirnya timbul berbagai macam usaha
pembaharuan dalam segala bidang kehidupan, untuk mengejar ketertinggalan
dan keterbelakangan, termasuk usaha-usaha dibidang pendidikan.
Kebangkitan kembali umat Islam khususnya bidang pendidikan Islam
adalah dalam rangka untuk pemurnian kembali ajaran-ajaran Islam dengan
pelopor-pelopor di berbagai daerah masing-masing. Adapun mereka
mengemukakan opini kebangkitan dengan mengacu kepada tema yang sama
yaitu adalah :
a. Mengembalikan ajaran Islam kepada unsur-unsur aslinya, dengan bersumberkan kepada Al-Qur’an, Hadist dan membuang segala bid’ah, khurafat, tahayul, dan mistik.
b. Menyatakan dan membuka kembali pintu ijtihad setelah beberapa abad dinyatakan ditutup.
a. Mengembalikan ajaran Islam kepada unsur-unsur aslinya, dengan bersumberkan kepada Al-Qur’an, Hadist dan membuang segala bid’ah, khurafat, tahayul, dan mistik.
b. Menyatakan dan membuka kembali pintu ijtihad setelah beberapa abad dinyatakan ditutup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar